PERSIAPAN POTENSI SENGKETA, BAWASLU GELAR RAPAT PENINGKATAN KAPASITAS
|
Bandar Lampung - Bawaslu Kota Bandar Lampung menyelenggarakan Rapat Biasa "Teknis Kelengkapan Sarana dan Prasarana Musyawarah Penyelesaian Sengketa" yang diselenggarakan di Kantor Sekretariat Bawaslu Kota Bandar Lampung, Jumat, 29 Juli 2022.
Rapat ini dihadiri oleh Koordiv Penanganan Pelanggaran Yahnu Wiguno Sanyoto, Koordiv Hukum Humas dan Datin Yusni Ilham dan Koordiv SDMO Muhammad Asep Setiawan. Sementara untuk perwakilan Bawaslu Provinsi Lampung dihadiri oleh staf Penyelesaian Sengketa, Yanuar Rizal dan Amelia.
Dalam sambutannya, Koordiv Penanganan Pelanggaran, Yahnu Wiguno Sanyoto menyebutkan bahwa dalam Penyelesaian sengketa ini terdapat 2 Metode, yaitu Mediasi dan Ajudikasi. Koordiv Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kota Bandar Lampung ini juga menyebutkan bahwa kita harus menyiapkan beberapa Sarana dan Prasarana pendukung Mediasi, seperti meja & kursi, spanduk, laptop, proyektor, serta alat tulis. Sementara sarana dan prasarana pendukung ajudikasi ini meliputi ruang sidang, Kitab Suci, serta alat perekam seperti kamera.
Yahnu Wiguno Sanyoto menegaskan bahwa indikator kesiapan paling utama dalam penyelesaian sengketa ini adalah Kesiapan Sarana dan Prasarana.
Bawaslu Kota Bandar Lampung dinilai paling cepat dalam pembuatan risalah sidang. Adapun saran dari Yanuar Rizal yang mewakili Koordiv Penyelesaian Sengketa Bawaslu Provinsi Lampung, yaitu diharapkan adanya piket setiap hari yang tugasnya dapat menerima permohonan, laporan dan juga aduan dari masyarakat. Amelia selaku staf Bawaslu Provinsi Lampung, memberi arahan mengenai SIPS yang apabila terdapat permohonan penanganan sengketa maka diharapkan ada admin yang selalu standby.
Staff Bawaslu Kota Bandar Lampung harus memiliki kemampuan Team Work dan harus paham akan substansi dari setiap divisi yang ada. Koordiv Hukum, Humas dan Datin, Yusni Ilham menambahkan bahwa "Medsos Bawaslu Kota Bandar Lampung harus dapat lebih aktif dalam menyebarkan info-info terkait Pemilu, agar masyarakat dapat dengan mudah memperoleh informasi dari media sosial tersebut".
