Lompat ke isi utama

Berita

WEBINAR BAWASLU KOTA BANDAR LAMPUNG : EFEKTIVITAS PELAKSANAAN SKPP SEBAGAI PENGAWAS PARTISIPATIF DALAM MENGATASI PELANGGARAN PEMILU DI MASYARAKAT

#SahabatBawaslu Bawaslu Kota Bandar Lampung, Kamis (23/09) melaksanakan kegiatan Webinar dengan tema "Efektivitas Pelaksanaan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Sebagai Pengawas Partisipatif Dalam Mengatasi Pelanggaran Pemilu di Masyarakat" melalui Zoom Meeting.   Kegiatan dibuka oleh Ketua Bawaslu Kota Bandar Lampung Candrawansah yang menerangkan bahwa Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) memiliki peran strategis dalam pengawasan Pemilu bagi masyarakat sehingga berperan untuk mengawasi dan menciptakan demokrasi yang berkualitas. Jadi dibutuhkan keikutsertaan semua elemen dalam mengawasi jalannya Pemilu.   Hadir pula sebagai Key Note speaker Muhammad Afifuddin, yang menyampaikan bahwa Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) merupakan program pemberdayaan untuk kaum milenial agar ikut dalam mengawasi Pemilu. SKPP dilakukan secara berjenjang untuk ruang pendidikan masyarakat, semakin banyak orang yang ikut bepartisipatif dalam mengawasi Pemilu maka semakin baik kualitas Pemilu.   Kemudian, Iskardo, P. Panggar, anggota Bawaslu Provinsi Lampung, menyampaikan generasi muda merupakan aset bangsa yang potensial untuk merubah segala sesuatu, termasuk merubah Pemilu kita agar bisa berjalan tertib. SKPP ini dilakukan untuk mencetak kader-kader, dengan harapan menginternalisasi kader-kader dari SKPP memiliki setiap nilai-nilai pengawasan. Sehingga harapannya nilai-nilai pengawasan tersebut dapat diinternalisasi oleh semua kader dan disiarkan kepada masyarakat, hal ini dikarenakan Pengawasan Pemilu tidak dapat maksimal tanpa ada bantuan dari masyarakat, baik dari berbagai stakeholder, Ormas maupun Perguruan Tinggi.   Selanjutnya, Budi Harjo, selaku Akademisi UNILA menyampaikan tugas pengawasan pemilu dilakukan oleh Badan independen, yaitu Bawaslu-Panwaslu-Panwascam-PL. Namun jumlah personil Badan/Lembaga ini terbatas, maka Harus di bantu oleh seluruh masyarakat. Masyarakat memiliki tanggung jawab moral sebagai pemilik kedaulatan negara untuk ikut serta melakukan pengawasan agar pelaksanaan pemilu benar-benar demokratis. Hal tersebut dikarenakan penerima manfaat  hasil pemilu adalah masyarakat itu sendiri. Namun yang menjadi persolan adalah kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemilu yang demokratis masih rendah. Maka perlu dibangun komunitas masyarakat yang cinta Pemilu Luber Jurdil.   #BersamaRakyatAwasiPemilu #BersamaBawasluTegakkanKeadilanPemilu #BawasluRI #BawasluKotaBandarLampung #SalamAwas
Tag
BERITA